klik ya

Kamis, 19 November 2009

Persela Pertajam Lini Depan


Persela Pertajam Lini Depan


SURABAYA, KOMPAS.com - Persela Lamongan, Jawa Timur, tengah merancang strategi mempertajam lini depan. Strategi tersebut adalah bagaimana membangun serangan yang dimulai dari barisan pertahanan dan gelandang. Lini depan Persela mendapat kritikan karena pada lima pertandingan di Liga Super Indonesia, mereka sama sekali belum mencetak gol.

"Kami tengah berupaya bagaimana membangun serangan setelah menahan gempuran lawan. Cara membangun serangan itu dimulai dari lini pertahanan ke lini tengah dan seterusnya ke depan," ujar pelatih Persela Widodo C Putra, Kamis (19/10).

Sebelumnya, Persela mengadakan pemusatan latihan di Malang selama sepekan. Latihan yang dimulai sejak Rabu (11/11) hingga Selasa (17/11) tersebut bertujuan menyegarkan semangat pemain. Selain itu, Widodo juga memberi materi mengenai strategi mempertajam serangan ke jantung pertahanan lawan.

"Setelah kami lebih banyak fokus pada pertahanan, kini saatnya meracik strategi serangan yang baik yang dimulai dari barisan pertahanan. Pemusatan latihan kemarin juga untuk memulihkan stamina pemain," ucap mantan penyerang tim nasional itu.

Barisan penyerang Persela mendapat kritikan karena sama sekali belum menghasilkan gol pada lima pertandingan di Liga Super. Sejauh ini, Fabiano da Rosa dan kawan-kawan hanya mampu menyarangkan lima gol dan baru kebobolan satu gol. Keempat gol dihasilkan Martin Zada dan satu gol oleh I Gede Sukadana yang seluruhnya berposisi di lini tengah.

0 komentar:


Blogger Templates by Isnaini Dot Com. Powered by Blogger and Supported by ArchitecturesDesign.Com Beautiful Architecture Homes