JAKARTA, SELASA - Sidang Komisi Disiplin (Komdis) PSSI ke-20 tanpa menetapkan keputusan, di antaranya berkaitan dengan kasus pemukulan striker Persik Kediri Christian Gonzales terhadap pemain PSMS Erwinsyah.
"Hari ini tidak ada keputusan," kata Ketua Komdis PSSI, Hinca
Panjaitan di Jakarta, Selasa (11/11) malam.
Hinca enggan berkomentar banyak menyangkut hasil sejumlah kasus dalam sidang itu. Bahkan Hinca dan sejumlah anggota Komdis lainya sedikit tergesa-gesa hendak keluar kantor PSSI.
Pekan lalu, Komdis telah mengagendakan sidang kasus dugaan pemukulan Christian Gonzales. Ketika itu, Komdis menunda putusan soal Gonzales lantaran bukti-bukti yang menguatkan pengakuan Erwin dipukul masih belum kuat.
Bahkan, ofisial PSMS Medan dan beberapa saksi yang diajukan oleh Erwin mengaku tak melihat kejadian pemukulan itu.
Sementara sidang kali ini, Komdis sudah mendengar keterangan Tony Nainggolan, suporter PSMS yang diduga melihat aksi pemukulan.
Sedang sebelumnya Gonzales sendiri tetap bersikukuh bahwa dirinya tak melakukan aksi pemukulan terhadap Erwinsyah.
Komdis juga belum mengumumkan putusan soal kasus ancaman mogok yang dilakukan oleh Delta Putra Sidoarjo saat bertanding melawan Persitara Jakarta Utara beberapa waktu lalu.
Tiga ofisial Deltras yakni Awan Yulianto (Pengurus Deltras), M. Zein Alhadad (pelatih Delta Putra Sidoarjo) dan George Hadiwiyanto (Manajer Deltras) diduga sebagai aktor utama yang menyarankan untuk melakukan aksi mogok.
Kasus lainnya yakni mundurnya empat klub diantaranya Persis, Persiram, Persibom, PSSB diajang Copa Indonesia, Komdis juga belum mengumumkan keputusannya. (ANT)
0 komentar:
Posting Komentar