Pelita Jaya Kehilangan Firly Apriansyah

Liga Indonesia

Pelita Jaya Kehilangan Firly Apriansyah

BANDUNG� - Berita sangat tidak menggembirakan harus diterima jajaran tim pelatih Pelita Jaya FC. Setelah dilakukan pengecekan, ternyata Firly Apriansyah harus istirahat minimal enam bulan.

Bahkan seperti diungkapkan medical coordinatoor Pelita, Kukuh Suryo Soebandoro, tak tertutup kemungkinan pemain kelahiran 27 Maret 1985 itu harus absen hingga akhir musim.

"Enam bulan itu adalah waktu minimal. Cederanya memang parah, sebab ada pergeseran pada tulang ligamen kaki kanan. Tidak tertutup kemungkinan juga harus absen hingga kompetisi selesai," kata Kukuh.

Cedera ligamen yang dialami Firly ini, menurut Kukuh, merupakan cedera lama yang kembali kambuh. Karena itu, tim dokter Pelita memutuskan membawa pemilik nomor punggung 27 di skuad Pelita ini ke atas meja operasi di RS Pondok Indah, Jakarta Senin (13/10/2008) lalu.

Kendati mengalami cedera parah, tim dokter Pelita tidak berencana membawa Firly melakukan terapi ke luar negeri. Sebab, bagi pemain sepakbola manapun yang mengalami cedera ligamen biasanya membutuhkan proses penyembuhan dan istirahat lumayan lama.

"Proses operasi berjalan cukup sukses dan tidak ada hambatan apapun. Untuk saat ini Firly akan secara intensif melakukan berbagai terapi untuk sebagai upaya penyembuhan. Cedera ligamen memang biasanya membutuhkan waktu dan proses penyembuhan lumayan lama dan harus bertahap. Jadi tak ada rencana membawa Firly ke Singapura atau negara lainya untuk mempercepat proses penyembuhan," jelas Kukuh.

Harus istirahatnya Firly, praktis membuat The Young Guns kini hanya memiliki empat bek tengah murni diantaranya Carlos Eduardo Bizzarro, Leandro Camilo de Almeida, Teuku Helza dan Yohan Ibo, bek asal Papua yang belakangan mulai menyodok ke skuad inti.

"Merugikan karena kami jadi kekuarangan pemain alternatif di lini belakang. Tapi kami tetap merasa yakin dengan komposisi bek tengah yang ada saat ini. Apalagi Yohan Ibo belakangan mampu tampil baik," kata Arjuna.

Selain Firly jelang partai menghadapi PSM Makasar di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Sabtu (18/10/2008) nanti. Pelita pun sebenarnya dihadapkan pada persoalaan kurang fitnya, sayap kiri Basri Badussalam yang mengalami cedera pada otot kaki kananya.

Namun, mantan pemain Persita Tangerang ini sudah bisa diturunkan kembali, ketika Pelita mengalahkan Deltras Sidoarjo, Senin (13/10/2008) lalu. Akibat cedera yang dialaminya, Basri terpaksa hanya bisa menyaksikan perjuangan rekan-rekanya dari bangku VIP Stadion Si Jalak Harupat.

(hmr)