Dipecat Persiba, Peter Bawa Pengacara FIFA

Jagobola indonesia - Persiba Balikpapan memutuskan untuk memecat pelatihnya, Peter Butler. Namun pemecatan terhadap pelatih berkebangsaan Inggris tersebut berbuntut panjang karena Peter akan membawa pengacara dari FIFA (Federasi Asosiasi Sepakbola Internasional) untuk mempertanyakan pemecatannya.
"Saya kembali ke Balikpapan tanggal 2 Oktober dengan pengacara dari FIFA. Saya mau tahu alasan kenapa Persiba mencoret saya. Sampai sekarang saya belum menerima surat alasannya," kata Peter kepada Tribun.
|
Ketua Umum Persiba, Syahril HM Taher, di lain pihak menyatakan Persiba siap menghadapi gugatan dari Peter. " Silakan saja melapor ke FIFA karena nanti pihak legal Persiba akan menjelaskannya. Kita sudah bersabar atas hasil buruk yang menimpa tim hingga saat ini," ujarnya.
Menurut Syahril, sejak kepemimpinan Peter, Persiba belum menunjukkan prestasi yang baik. Selain itu menurut penjelasan dari manajer tim, kontrak Peter juga tidak layak untuk dilanjutkan karena berbagai alasan.
"Seharusnya kalau Peter pelatih profesional, ia mundur karena tidak membawa prestasi yang baik untuk Persiba. Selain itu hasil laporan dari manajer tim saat rapat evaluasi bahwa Peter memang layak diganti," tegasnya
Syahril juga berpedoman pada perjanjian kontrak kerja pelatih yang tertuang dalam pasal 8 ayat 3 huruf c. Ayat itu berbunyi: Pihak pertama (Persiba) dapat secara sepihak mengakhiri kontrak pelatih setiap saat walaupun masa kompetisi belum berakhir dengan tidak memberi ganti rugi kepada pihak kedua (pelatih), dan pihak kedua tidak akan melakukan tuntutan dalam bentuk apapun apabila pihak kedua dianggap oleh pihak pertama tidak dapat mempertahankan dan meningkatkan prestasi, baik teknik maupun fisik pemain dalam beberapa pertandingan atas laporan dari manajer tim".
Selain itu ketidakharmonisan antara pelatih Peter dengan manajer tim Eddy Sunardi juga menjadi faktor dipecatnya pelatih asal Inggris tersebut. "Di dalam tim itu seharusnya antara pelatih dan manajer tim itu harus ada yang namanya kebersamaan, kekeluargaan dan kekompakan. Nah ini kan tidak terjadi. Malah mereka (Peter-Eddy) berkelahi, sehingga tim tidak kondusif," tegas Syahril
PFC Dukung Peter
Sementara itu Persiba Fans Club (PFC) berharap keputusan yang diambil pihak manajemen Persiba bisa berubah. Menurut Ketua PFC Mauliddin M Noor, pihak manajemen seharusnya memberikan toleransi kepada Peter. Hal itu dikarenakan beberapa faktor seperti laga home Persiba sama halnya bermain di kandang lawan.
"Suporter mengharap Peter Butler agar dipertahankan. Kita lihat saja ketika Persiba latihan saat dipimpin Peter para suporter menyaksikan karena bagi mereka Peter salah satu ikon Persiba. Meski begitu kami tetap menghormati apapun keputusan manajemen Persiba," ujar Mauliddin .
PFC juga menegaskan apabila Peter diganti oleh pelatih baru harus ada garansi dari pihak manajemen bahwa Persiba akan meraih prestasi yang lebih baik, sehingga para pecinta bola di Balikpapan bisa mengerti dan memakluminya. [kompas.com]
0 komentar:
Posting Komentar